Article Detail

Bermain Dokter-dokteran

     “Ibu, aku mau jadi dokternya.” Begitu celoteh salah seorang anak di Kelompok bermain hari ini (26/09/2016). Minggu ini anak-anak Kelompok Bermain belajar tentang rumah sakit, dan hari ini secara khusus mereka belajar tentang Dokterku.
     Pada awalnya dengan dibimbing oleh Ibu Catharina Idharatna Astuti, mereka mengenal alat-alat yang biasa digunakan oleh seorang dokter, misalnya stetoskop, thermometer, obat-obatan dan lain sebagainya. Setelah itu mereka bermain benar atau salah. Ibu guru menyiapkan gambar-gamber benda-benda yang berkaitan dengan kedokteran dan yang tidak ada kaitannya sama sekali dengan kedokteran. Anak-anak  yang sudah memegang kertas biru dengan rapi berbaris menuju gambar-gambar yang sudah disediakan. Mereka memilih gambar benda-benda yang berkaitan dengan kedokteran. Hampir semua anak bisa memilih dengan benar.
     Kegiatan berikutnya yang sangat menarik bagi anak-anak adalah bermain doter-dokteran. Satu persatu anak-anak mencoba bermain peran sebagai dokter atau pasien.
     “Kamu sakit ya, aku periksa ya..” begitu kata salah satu anak Kelompok Bermain. Teman yang tidur di depannya langsung diperiksa menggunakan stetoskop mainan dan juga thermometer. Setelah beberapa saat memeriksa, anak tersebut mengatakan “Kamu sehat, kok.” Teman yang diperiksa kemudian bangun dan mengucapkan terima kasih. Demikian permainan ini diteruskan sampai semua anak di Kelompok Bermain mendapatkan giliran menjadi pasien atau dokter.
     Dari permainan ini anak belajar tentang salah satu profesi yaitu dokter. Anak juga belajar tentang alat-alat yang digunakan untuk memeriksa kesehatan. Namun demikian ,meskipun mereka belajar tentang alat-alat kesehatan, tapi tetap ditanamkan betapa pentingnya menjaga diri agar selalu sehat.







Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment